Senin, 16 Agustus 2021

Memahami Kemerdekaan Sebagai Tombak Perjuangan

Kemerdekaan bangsa Indonesia lahir dari perjuangan rakyat yang memiliki rasa cinta dan kasih sayang kepada tanah air. Mereka tidak memikirkan apapun, asalkan para sekutu dapat keluar dari tanah air. Mereka tidak memikirkan apa yang mereka bawa ketika nanti akan berhadapan dengan sekutu dimedan pertarungan, padahal sekutu sudah siap menggunakan peralatan yang lengkap. Dan, mereka pun tidak memikirkan masa depan. Asalkan tanah air Indonesia, anak, dan cucu-cucu mereka dapat hidup tanpa ada penindasan.


Memahami Kemerdekaan sebagai tombak Perjuangan bukan hal yang mudah, pada zaman dahulu bendera merah putih merupakan benda yang sangat mahal. Karena harus meneteskan darah dan keringat perjuangan. Oleh karena itu, sebagai pemuda/pemudi bangsa Kita harus menjaga dan merawat bendera merah putih. Karena, itulah lambang Negara dan simbol Kemerdekaan Bangsa Indonesia.

Memahami Kemerdekaan sebagai tombak Perjuangan, tentu harus melihat konteks waktu dan zaman yang sedang terjadi. Dalam artian, yang perlu kita perjuangkan pada saat ini dan para pahlawan Nasional zaman dahulu adalah soal siapa musuh Kita???...

Semangat perjuangan sama (Kita dan Pahlawan Nasional), tapi yang diperangi berbeda. Dalam artian, sebagai kalangan pelajar milenial Kita perlu banyak belajar agar new-Kolonialisme di Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat hilang dan menjadikan Bangsa ini sebagai Bangsa terpelajar dan tidak diperbudak oleh teknologi.

Kita, sebagai wadah dalam lingkup pendidikan mempunyai beberapa peran atau tanggung jawab yang sama khususnya di masyarakat, diantaranya kita berperan untuk melakukan perubahan- perubahan atau aspirasi yang bertujuan ke arah yang positif.

Peran yang tak kalah penting, kita harus memiliki intelektual dan moral yang seimbang.
Kita juga diharapkan mampu melihat kondisi sosial masyarakat.

Maka dari itu, mari bersama melanjutkan pergerakan untuk mewujudkan peradaban bangsa.
Terus melahirkan kader- kader hebat yang mampu mendewasakan pola pikir, siap menghadapi tantangan, dan dapat mewujudkan nilai- nilai keislaman dan keindonesiaan 🇲🇨.

Terakhir, sebagai pemuda/pemudi kita perlu melihat perjuangan Tan Malaka dalam bukunya "Semangat Muda" menyatakan:

(Idealisme adalah kemenangan terakhir yang dimiliki oleh pemuda).

Dirgahayu Republik Indonesia Ke-76
"Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh"

Salam dari kami Belajar, Berjuang, Bertaqwa .💚💛
#pripnuippnupetekeyan

Lestarikan Tradisi, IPNU-IPPNU Petekeyan Adakan Ziarah Kubur

Tradisi ziarah merupakan tradisi NU yang diperintahkan oleh Nabi. Banyak fungsi yang bisa kita dapatkan saat ziarah kubur. Mengingatkan bahw...